Health & Nutrition

Selain Makanan, Ini Dia Faktor Penyebab Kolesterol Tinggi

3 mins 8 January 2019

Tingkat kolesterol yang sehat sangat penting agar tubuh berfungsi dengan baik. Ketika level kolesterol dalam tubuh meningkat, akan terjadi penyumbatan dan masalah kardiovaskular lainnya. Bagaimana cara mencegahnya?

 

Ada berbagai penyebab yang bisa menaikkan kadar kolesterol darah Anda. Penyebab paling umum dari kolesterol tinggi adalah konsumsi makanan yang tidak sehat. Pilihan diet yang tidak sehat termasuk makanan yang terdiri dari lemak jenuh yang ditemukan dalam produk hewani, dan lemak trans yang ada dalam makanan yang dikemas secara komersial seperti kue panggang, donat, dan biskuit dan sebagainya.

 

Namun tingkat kolesterol tinggi bukan hanya tentang diet yang tidak sehat. Makanan ternyata hanya berkontribusi menyumbang kolesterol sebesar 20 persen, sisanya yaitu sebesar 80 persen diproduksi oleh tubuh Anda sendiri yakni oleh organ hati. Selain itu, ada faktor penyebab lain dan faktor risiko yang bisa meningkatkan kadar kolesterol.

 

Berikut ini daftar penyebab kolesterol tinggi, baik yang bisa kita kendalikan, ada juga yang tidak bisa dikendalikan.

 

1.   Yang tidak bisa dikendalikan

 

Genetik

Seseorang bisa mewarisi kolesterol tinggi dari orang tuanya. Disebut dengan hiperkolesterolemia familial. Jika salah satu atau kedua orang tua Anda, saudara laki-laki atau perempuan memiliki kondisi ini, kemungkinan Anda juga bisa menderita kolesterol tinggi. Lakukan pengecekan kadar kolesterol sejak usia anak-anak agar terhindar dari risiko komplikasi jantung. Orang dengan kolesterol tinggi karena turunan memiliki kadar kolesterol yang sangat tinggi yaitu 300 miligram per desiliter (mg/dL) atau lebih tinggi. Orang tersebut mungkin tidak menyadari bahwa ia memilikinya, atau gejala yang disebut asimtomatis.

 

Usia dan Jenis Kelamin

Kadar kolesterol cenderung meningkat seiring pertambahan usia. Asosiasi Jantung Amerika menyatakan, laki-laki berusia di atas 45 tahun dan perempuan berusia di atas 55 tahun berisiko besar mengalami kolesterol tinggi. Kadar kolesterol juga meningkat seiring bertambahnya lingkar perut Anda. Institut Jantung, Paru-paru, dan Darah Nasional di AS menetapkan ukuran lingkar pinggang yang sehat pada perempuan adalah kurang dari 88 cm, sedangkan pada laki-laki lebih kecil dari 102 cm. Lebih dari angka itu disebut memiliki perut buncit dan berisiko terkena diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, trigliserida tinggi, tekanan darah tinggi, dan penyakit arteri koroner, serta risiko kematian yang lebih tinggi.

 

Etnis

Menurut laporan British Journal of General Practice yang dipublikasikan secara online di NCBI (National Center for Biotechnology Information) tahun 2013, ada sejumlah etnis yang secara alami memiliki kolesterol tinggi, misalnya saja dari Asia seperti India, Pakistan, atau Sri Langka.

 

2.   Yang bisa dikendalikan

Pola Makan

Diet yang tidak sehat adalah penyebab paling umum dari kolesterol tinggi. Makanan yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans adalah penyebab utamanya. Makanan dengan lemak jenuh tidak hanya meningkatkan kolesterol jahat (LDL) tetapi juga menurunkan kolesterol baik, yaitu HDL. Lemak jenuh ditemukan pada:

1. Minyak goreng tertentu seperti minyak sawit

2. Mayones.

3. Produk susu tinggi lemak seperti mentega, keju, krim keju, susu tinggi lemak dan es krim.

4. Daging merah, seperti potongan daging sapi yang berlemak, daging babi dan daging domba, daging olahan seperti daging asap dan sosis dan kulit ayam.

5. Makanan laut seperti udang dan lobster.

 

Sedangkan Lemak trans ditemukan pada kue, pai, biskuit, margarin, keripik, donat dan wafer kemasan.

 

Obesitas

Obesitas adalah penyebab banyak gangguan kesehatan, antara lain meningkatkan kolesterol LDL dan trigliserida dalam darah. Obesitas berarti kelebihan kalori dalam tubuh Anda. Kalori ekstra ini diubah menjadi lemak dan disimpan dalam tubuh. Jika Anda kelebihan berat badan, segera turunkan bobot Anda. Jangan menunggu sampai masalah kesehatan menyerang Anda.

 

Kurang Olahraga/Kurang Aktivitas Fisik

Manusia modern cenderung menghabiskan waktu di depan komputer dan duduk di kursi. Hal ini meningkatkan risiko besar kolesterol tinggi. Berolahraga setiap hari selama sekitar 30 menit adalah suatu keharusan karena memberi Anda manfaat luar biasa, yakni mengurangi LDL Anda dan meningkatkan HDL. Aktif bergerak juga dapat menurunkan trigliserida dan membantu mempertahankan berat badan.

 

Alkohol        

Mengonsumsi alkohol secara teratur dapat merusak hati yang menyebabkan tekanan darah tinggi dan peningkatan tingkat kolesterol dalam tubuh.

 

Merokok

Zat-zat kimia dalam rokok menurunkan kolesterol baik. Tingginya jumlah racun asap rokok merusak lapisan dalam pembuluh darah, serta  meningkatkan risiko terjadinya risiko penyempitan pembuluh darah dan pembekuan darah.

 

Stres

Terus menerus berada di bawah tekanan mental atau stres dapat meningkatkan kadar kolesterol Anda karena stres menyebabkan pelepasan dua hormon, adrenalin dan kortisol. Hormon-hormon ini merangsang hati untuk memproduksi dan melepaskan lebih banyak kolesterol. Jika pekerjaan atau hidup membuat Anda stres, carilah mekanisme untuk mengatasinya, seperti melakukan hobi yang disenangi atau meditasi.

 

Penyakit tertentu

Ada beberapa penyakit, termasuk penyakit ginjal, liver dan tiroid yang tidak aktif, yang bisa meningkatkan peluang Anda mendapatkan kolesterol tinggi.

 

Obat-obatan

Mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti estrogen, kontrasepsi oral, beta blocker meningkatkan risiko Anda terkena kolesterol tinggi.

Jangan lupa konsumsi Anlene Goldplus 2x sehari, selain untuk tulang, sendi dan otot kini Anlene goldplus dengan NUTRISI LENGKAP, untuk BANTU JAGA KADAR KOLESTEROL DALAM TUBUH, tekanan darah dan tanpa penambahan gula, sehingga baik dikonsumsi bagi penderita diabetes.

 

Sumber artikel:

https://www.onlymyhealth.com/health-slideshow/10-simple-health-checks-you-can-do-at-home-1410255896.html

https://www.healthshield.co.uk/important-health-checks-can-home/

 

 

Kredit Foto:

1.   Stress (www.pexels.com/ energepic.com)

2.   Lingkar pinggang (www.pexels.com/ rawpixel.com)

3.   Obat-obatan tertentu (www.pexels.com/ JESHOOTS.com)