Our Brand Story


Bagaimana kami memulainya

Osteoporosis* pernah menjadi masalah yang serius di sekitar tahun 1990 sehubungan dengan populasi peningkatan usia orang Asia. Karena susu bukan menu utama dalam pola makan di Asia, kita mengonsumsi lebih sedikit Kalsium. Ini berarti tubuh kita lebih rentan terkena masalah tulang seperti osteoporosis.

Osteoporisis mempengaruhi gerakan kita sehingga menurunkan kemandirian yang pada akhirnya mempengaruhi kepercayaan diri dan keberadaan serta kesehatan kita secara keseluruhan.

Misi Kami

Kami ingin membuat perubahan, sehingga kami merancang produk berkualitas tinggi yang mengandung semua kebaikan susu, dengan nutrisi-nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tulang.

Tahun 1991 kami meluncurkan Anlene, susu berkalsium tinggi kami yang pertama. Peluncuran yang dibarengi acara Scan Tulang ini bertujuan mendidik orang tentang pentingnya menjaga kesehatan tulang dengan baik sehingga mereka dapat tetap aktif dan mandiri. 

Berapapun usia Anda, jalani hidup dengan maksimal

Sejak saat itu, kami telah bergerak lebih jauh dari yang hanya berfokus pada kesehatan tulang sampai kepada menghasilkan rangkaian produk untuk mendukung kesehatan dan keaktifan gaya hidup semua usia. Namun satu hal yang tidak berubah adalah: keyakinan kami bahwa setiap produk harus dirancang secara khusus untuk menunjang kebutuhan kesehatan Anda. Setiap formulasi dirancang dengan seksama oleh para ahli riset, ahli gizi dan bagian pengembangan produk untuk memastikan kandungan nutrisi penting yang dapat mendukung kesehatan Anda.

Karena hidup maksimal di periode terbaik Anda bukan hanya berarti sehat tetapi juga kemampuan untuk melakukan hal-hal yang Anda sukai kapan pun, di mana pun.

Hari ini kami ada di lebih dari 10 negara di seluruh dunia, menyediakan produk susu bernutrisi untuk semua orang dewasa dari berbagai usia agar mereka dapat menjalani hidup dengan maksimal. 

 

*Osteoporosis adalah kondisi kesehatan di mana tulang menjadi rapuh dan keropos akibat kehilangan jaringan tulang yang disebabkan adanya perubahan hormon atau kekurangan Kalsium atau Vitamin D.