Health & Nutrition

Beragam Penyakit Tulang yang Perlu Diketahui untuk Pencegahan

3 mins 3 May 2021

Tubuh manusia tersusun dari 206 tulang yang tersebar dari ujung kaki hingga kepala. Tulang-tulang ini yang membuat tubuh manusia kuat untuk berdiri serta melakukan berbagai aktivitas. Karena fungsi tulang begitu penting bagi manusia, sudah semestinya kita menjaga dan melindungi tulang agar tetap sehat. Jangan sampai, tulang kita terserang penyakit yang membuat fungsinya jadi menurun. Ada banyak penyakit tulang yang bisa menyerangi tulang, mari kenali bersama jenis-jensinya.

 

Sekilas Tentang Sistem Gerak Manusia

Secara umum, manusia bisa bergerak bebas karena adanya sistem gerak atau disebut juga dengan sistem muskuloskeletal. Sistem ini terdiri dari alat gerak yang saling bersinergi antara satu dengan yang lain. Rangka, otot, dan sendi, merupakan tiga alat gerak penyusun sistem muskuloskeletal.

Selain sebagai penggerak tubuh, sistem muskuloskeletal ini juga berperan dalam membentuk postur tubuh, menahan berat badan, serta memberikan stabilitas pergerakan. Tak hanya itu, sistem gerak juga berfungsi untuk melindungi organ-organ penting di dalam tubuh, seperti jantung, hati, paru-paru, serta otak.

 

Penyakit-Penyakit yang Bisa Menyerang Tulang

Mengingat memiliki peran yang begitu penting, maka sudah sepantasnya Anda menjaga sistem gerak ini agar tidak mudah terserang gangguan atau penyakit. Apalagi, tulang yang menjadi pondasi dalam sistem gerak cukup rentan untuk terserang berbagai penyakit yang bisa menurunkan fungsi dan juga kekuatannya.

1.      Osteoporosis

Osteoporosis merupakan penyakit tulang yang paling umum terjadi. Penyakit ini membuat tulang kehilangan kepadatannya, sehingga menyebabkan tulang jadi sangat lemah dan rapuh. Tulang belakang, pergelangan tangan, dan pinggul, merupakan bagian tulang yang sangat mudah untuk terkena penyakit osteoporosis ini.

Lebih berbahayanya lagi, osteoporosis sangat sulit untuk dideteksi sejak dini karena tidak menimbulkan gejala sama sekali. Anda mungkin baru menyadari terkena penyakit setelah mengalami patah tulang.

2.      Penyakit Paget

Penyakit Paget merupakan penyakit tulang yang menyebabkan tulang di bagian tubuh tertentu tumbuh lebih besar dan tebal. Bila tidak segera ditangani, penyakit satu ini bisa mengganggu proses regenerasi pada jaringan tulang baru untuk menggantikan jaringan tulang lama.

Biasanya, penyakit ini sering menyerang tulang belakang, kaki, pinggul, dan juga kepala. Pada beberapa kasus, penyakit ini tidak menimbulkan gejala sama sekali. Kalaupun ada, gejala yang akan dirasakan umumnya mirip dengan gejala penyakit tulang kebanyakan, seperti nyeri tulang atau sendi hingga sulit melakukan aktivitas sehari-hari.

3.      Osteoarthritis

Salah satu penyakit artritis yang paling umum terjadi adalah osteoarthritis atau radang sendi. Penyakit ini terjadi ketika bantalan yang ada di antara ujung tulang mengalami “keausan”. Akibatnya, ujung-ujung tulang saling bergesekan, sehingga menimbulkan rasa sakit, kaku, serta tak jarang menyebabkan bengkak.

Osteoarthritis bisa menyerang semua persendian di tubuh, tapi paling sering terjadi di sendi lutut, pinggul, dan jari tangan. Pria dan wanita usia 40-50 tahun sangat rentan untuk terkena penyakit osteoartritis.

4.      Skoliosis

Kelainan tulang belakang seperti skoliosis juga bisa mempengaruhi sistem gerak tubuh manusia. Kelainan ini membuat susunan tulang belakang yang harusnya lurus malah membentuk S atau C. Belum diketahui secara pasti mengapa kelainan tulang ini bisa terjadi, tapi ada beberapa hal  yang bisa menyebabkan kondisi tersebut, di antaranya cedera tulang belakang, infeksi tulang belakang, hingga bawaan lahir.

5.      Rheumatoid Arthritis

Rheumatoid arthritis merupakan penyakit radang sendi yang disebabkan oleh sistem imunitas tubuh. Sistem imun yang seharusnya berperan dalam membunuh mikroorganisme berbahaya yang masuk ke dalam tubuh, justru berbalik menyerang sel sehat yang ada di persendian.

Akibatnya, sendi yang terserang sistem imun ini mengalami peradangan. Biasanya, orang yang mengalami penyakit ini akan merasakan gejala seperti sendi bengkak, sendi terasa sakit, hingga kulit di bagian sendi terlihat agak kemerahan. Wanita berusia 50-60 tahun sangat rentan untuk terkena rheumatoid arthritis.

6.      Tumor tulang

Penyakit tulang satu ini terjadi ketika sel-sel yang ada di tulang tumbuh secara tidak terkendali, sehingga membentuk sebuah gumpalan jaringan (tumor). Secara umum, tumor tulang dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu jinak dan ganas. Baik tumor jinak maupun ganas, sebaiknya tidak dianggap sepele karena keduanya sangat berbahaya bagi kesehatan tulang.

Selain keenam penyakit yang sudah dijelaskan di atas, sebenarnya masih ada lagi penyakit tulang yang harus Anda ketahui, yaitu infeksi tulang, kanker tulang, asam urat (gout), osteonecrosis, dan osteopenia. Sama seperti yang lain, penyakit tersebut juga bisa mempengaruhi fungsi tulang secara keseluruhan. Karenanya, Anda tidak boleh menganggap remeh penyakit-penyakit yang sudah disebutkan tadi.

 

Cara Mencegah Penyakit pada Tulang

Baik pria maupun wanita, muda ataupun tua, semuanya rentan untuk terserang penyakit tulang. Oleh karena itu, supaya Anda tidak mudah terkena penyakit tersebut, sebaiknya lakukan langkah-langkah pencegahan sejak dini. Beberapa langkah pencegahan yang bisa Anda lakukan, di antaranya:

  • Rutin olahraga secara teratur, setidaknya 3 kali dalam seminggu;
  • Upayakan untuk menjaga berat badan ideal;
  • Penuhi selalu asupan vitamin D dan kalsium;
  • Periksa kepadatan tulang secara berkala;
  • Hindari atau bahkan berhenti merokok dan konsumsi minuman beralkohol.

Supaya tulang Anda semakin sehat dan kuat, lengkapi juga dengan minum Anlene Actifit setiap hari. Anlene Actifit mengandung kalsium yang dua kali lebih banyak dari susu biasa, sehingga sangat baik untuk tulang Anda. Selain itu, kandungan vitamin D, zinc, dan magnesium dalam Anlene Actifit juga berguna untuk membantu mengoptimalkan pembentukan struktur tulang agar tetap kuat.