Secara enggak sadar, kamu memasukkan banyak barang untuk menunjang kebutuhan sehari-hari ke dalam satu tas. Bukan cuma handphone dan dompet, laptop, make up pouch, power bank, dan banyak barang lain berjejal dalam tas kamu.

Memang sih karena mobilitas yang tinggi, list tersebut adalah barang-barang penting yang enggak boleh tertinggal. Tapi tahu enggak sih, kalau kebiasaan kamu itu bisa berakibat buruk pada otot-otot punggung dan tulang belakang. Belum lagi cara membawa tas yang sembarangan juga bisa jadi penyebab cedera otot serta kerusakan sendi.

 

Nah, belum terlambat kok untuk mengubah kebiasaan tersebut. Lima tips ini bisa membantu kamu mengurangi rasa pegal ketika membawa tas yang berat. Disimak!

 

1. Memilah isi tas

Maksudnya mungkin antisipasi alias berjaga-jaga kalau-kalau hal tersebut diperlukan. Namun akibatnya, kamu menjejali barang dengan barang-barang yang belum tentu diperlukan. Enggak salah sih. Hanya saja, menyeleksi apa yang kamu bawa dalam tas itu penting loh.

Seperti dilansir dari Healthline.com, memberikan tekanan pada pinggul dan bahu tanpa henti bisa menyebabkan otot-otot menjadi tegang dan stres loh!

 

2. Bergantian Sisi

Masih dari Healthline.com, selalu membawa tas di salah satu sisi dapat membuat otot bahu bekerja terlalu keras dan bisa memperburuk postur tubuh. Ini bisa memengaruhi gaya jalan kamu jadi enggak proporsional dan seimbang. Supaya hal ini enggak terjadi, cegah dengan sering-sering memindahkan tas dari satu bahu ke bahu lainnya secara bergantian ya. 

3. Membawa tas dengan benar

Bukan sekadar memasukkan barang-barang ke dalam tas, dan menjinjingya, lalu beres! Ternyata kebiasaan yang salah dalam membawa tas juga bisa berisiko mencederai otot kamu loh.

Misalnya kamu sedang membawa tas ransel, usahakan untuk tidak membawanya terlalu tinggi karena bisa menyakitkan otot. Sebaliknya, membawa tas terlalu rendah juga bisa membuat cakram tulang belakang tertekan atau menekuk ke depan atau belakang. Yang benar, bagian atas ransel harus sejajar dengan bagian atas tulang belikat. 

Begitu pula dengan tote bag atau hand bag, tetap ada aturannya. Jangan membiasakan membawa tas jenis ini di lekukan lengan. Saat kamu membawa tas dengan beban yang berat, hal inilah yang dapat menyebabkan cedera pada siku. So, selain harus memilah isi tas, kalau kamu memang harus membawa banyak barang, kamu bisa membaginya dengan membawa dua tas.

 

4. Pilih Tas Bertali Lebar

Saat hendak membeli tas, sebaiknya pilih yang bertali lebar. Dilansir dari Huffpost.com, Dr. Robert A. Hayden, seorang spesialis perawatan tulang belakang dan pendiri The Iris City Chiropractic Center di Atlanta menjelaskan, semakin lebar tali akan semakin baik dalam mendistribusikan berat lebih merata untuk menghindari penekanan yang berlebihan di area bahu. 

 

5. Kenakan Menyelempang

Dengan membiarkan kebiasaan menggunakan tas yang salah, tandanya kamu berhadapan dengan risiko scoliosis, postur tubuh yang enggak proporsional, hingga kerusakan sendi. Supaya ini enggak terjadi, coba pakai tas dalam posisi diagonal atau menyelempang. Selain itu, kamu juga perlu mengatur panjang tali sehingga enggak terlalu berayun saat digunakan. Posisi ini akan menempatkan beban pada bagian yang tepat dan mengurangi beban pada punggung bagian bawah.

Nah gimana, apakah kamu sudah benar dalam membawa tas sehari-hari? Yes, karena kesehatan sistem gerak di tubuh, yaitu otot, tulang dan sendi juga enggak boleh luput dari kesehatan kita lho. Enggak mau kan aktivitas jadi terganggu kalau salah satu sistem gerak kita mengamali masalah? Selain 5 hal di atas, untuk menunjang kesehatan tulang, sendi dan otot sehari-hari, kamu juga memerlukan asupan tambahan yang mendukung aktivitas tubuh kamu. Anlene Actifit dengan kalsium, kolagen, protein dan berbagai vitamin dan mineral akan buat kamu bergerak aktif bisa jadi pilihan tepat. 

Sumber:

https://www.huffpost.com/entry/purse-back-pain_n_4397727