Body & Mind

Kenali 4 Penyebab Lutut Sakit di Usia Muda

4 mins 17 July 2022

Manfaat olahraga sangat luar biasa bagi kesehatan fisik maupun mental. Dengan berolahraga secara teratur setidaknya 30 menit setiap hari minimal 5 kali dalam seminggu, metabolisme tubuh menjadi lebih lancar. Metabolisme tubuh yang lancar dapat membantu Anda lebih mudah dalam menurunkan berat badan. Olahraga menurunkan berat badan pun akan memiliki hasil  yang optimal karena pembakaran lemak dan kalori terjadi lebih cepat.

Banyak pilihan olahraga untuk menurunkan berat badan. Dengan melakukan berbagai olahraga tersebut, beragam risiko penyakit akibat berat badan berlebihan pun bisa dihindari. Berikut ini adalah beberapa risiko penyakit yang kerap berkaitan dengan berat badan berlebihan yang mesti diwaspadai. 

  • Masalah Jantung dan Pembuluh Darah
    Seseorang dengan berat badan berlebihan berisiko dua kali lipat terkena serangan jantung koroner maupun serangan strok. Berat badan yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyumbatan di pembuluh darah dari dan ke jantung maupun otak akibat. Hal tersebut dapat terjadi karena pembuluh darah yang terhimpit oleh lemak yang menumpuk.

  • Akibatkan Penyakit Kanker
    Pemicu kanker selama ini cenderung berasal dari gaya hidup, seperti makanan yang biasa disantap. Namun tahukah Anda bahwa pertumbuhan sel kanker lebih mudah muncul pada seseorang yang memiliki berat badan berlebihan? Laki-laki dengan berat badan berlebihan lebih berisiko mengalami kanker kelenjar prostat dan kanker usus besar. Sementara itu, wanita dengan berat badan berlebihan lebih rentan menderita kanker leher rahim dan kanker payudara.

  • Tekanan Darah Tinggi dan Diabetes
    Berat badan berlebihan juga bisa memicu peningkatan tekanan darah dan kadar gula darah. Rutin melakukan olahraga untuk menurunkan berat badan adalah salah satu jalan keluar terbaik guna mengurangi risiko terkena hipertensi dan diabetes akibat berat badan yang berlebihan.

  • Berisiko Terkena Batu Empedu
    Orang yang obesitas berisiko tiga kali lipat lebih tinggi mengalami masalah empedu, seperti batu empedu dibandingkan orang yang memiliki berat badan ideal.

  • Ancaman Kematian saat Tidur
    Ancaman kematian saat tidur lebih besar menyerang orang-orang dengan berat badan ekstra. Pasalnya, dengan berat badan yang tidak ideal tersebut, potensi risiko terjadinya napas tersumbat ketika tidur menjadi lebih tinggi.

  • Turunkan Tingkat Kesuburan
    Obesitas atau berat badan yang berlebihan juga akan berpengaruh pada tingkat kesuburan organ reproduksi Anda. Kondisi ini dapat memengaruhi sistem reproduksi seperti siklus haid, bahkan meningkatkan risiko polycystic ovary syndrome (PCOS) atau gangguan keseimbangan hormon yang bisa menyebabkan kesulitan hamil.

Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan

Jangan sampai risiko dan ancaman penyakit yang berhubungan dengan berat badan berlebihan terus mengintai Anda. Mulai sekarang, cobalah untuk mempraktikkan olahraga menurunkan berat badan secara rutin agar kondisi tubuh lebih bugar dan kerentanan terhadap penyakit bisa diminimalkan.

Ada lima jenis olahraga ampuh untuk menurunkan berat badan yang bisa dengan mudah dipraktikkan sehari-hari. Anda bisa mencoba berbagai pilihan olahraga menurunkan berat badan di bawah ini.

  • Lari
    Lari merupakan olahraga menurunkan berat badan yang paling simpel, tetapi punya efektivitas yang luar biasa. Cukup sediakan waktu lari sekitar 30 menit tiap harinya, maka Anda dapat membakar kalori hingga sebesar 355 kalori. Untuk hasil penurunan berat badan yang maksimal, pastikan Anda berlari dengan lutut yang diangkat tinggi.

  • Bersepeda
    Bersepeda termasuk ke dalam olahraga untuk menurunkan berat badan dengan hasil yang optimal. Bersepeda selama 30 menit saja dalam sehari bisa membakar sekitar 280 hingga 360 kalori. Malas keluar rumah? Anda bisa menggunakan sepeda statis di rumah yang mampu membakar 250 hingga 280 kalori dengan durasi latihan yang sama. Selain sebagai olahraga menurunkan berat badan, bersepeda juga dinilai mampu menurunkan risiko penyakit-penyakit kronis, seperti penyakit jantung hingga kanker.

  • Berenang
    Berenang merupakan olahraga menurunkan berat badan yang paling tepat dilakukan bagi pengidap obesitas karena memiliki risiko paling rendah dalam menimbulkan masalah cedera persendian. Namun, Anda tidak perlu ragu soal efektivitas olahraga yang satu ini dalam membakar kalori. Cukup berenang selama 30 menit, Anda dapat membakar 298—409 kalori. Gaya kupu-kupu adalah gaya renang yang paling jitu dalam membakar kalori.

  • Senam Aerobik
    Senam aerobik dinilai ampuh untuk mempercepat proses penurunan berat badan. Gerakan dalam senam aerobik ternyata bisa membakar 600 kalori untuk tiap sesinya. Jenis olahraga ini pun dianggap mampu meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru. Dalam sebuah jurnal terkait obesitas ditemukan fakta bahwa melakukan senam aerobik 5 kali dalam seminggu selama 10 bulan berturut-turut dapat menurunkan berat badan antara 4,3—5,6 persen dari total berat badan awal Anda.

  • Lompat Tali
    Efektivitas pembakaran kalori ketika Anda melakukan olahraga lompat tali alias skipping dalam 30 menit bisa mencapai 421 kalori jika dilakukan dengan intensitas tinggi. Namun, jika memilih melakukan lompat tali dengan agak santai, pembakaran kalori yang bisa Anda rasakan dengan durasi latihan yang sama berada di kisaran 281 kalori. Namun, jenis olahraga menurunkan berat badan yang satu ini sebaiknya baru Anda lakukan ketika berat badan mulai menurun. Pasalnya, olahraga lompat tali kerap lebih memberi beban pada sendi kaki yang bisa meningkatkan risiko cedera menjadi lebih besar jika dilakukan oleh orang-orang dengan berat badan yang berlebihan.

Menjaga kebugaran tubuh dan menciptakan berat badan ideal memang tidak hanya bisa mengandalkan olahraga untuk menurunkan berat badan saja. Anda sebaiknya juga menerapkan pola hidup sehat sekaligus rutin minum Anlene guna mencegah peningkatan berat badan kembali. Anlene merupakan susu dengan nutrisi lengkap yang efektif membantu memelihara kebugaran tubuh. Selain itu, kandungan gula dan lemak yang rendah pada susu Anlene mampu mengoptimalkan upaya penurunan berat badan yang tengah Anda lakukan.

Referensi:

https://www.sehataqua.co.id/deretan-olahraga-ini-sukses-turunkan-berat-badan/ 

https://hellosehat.com/kebugaran/olahraga-berat-badan-turun/berbagai-olahraga-menurunkan-berat-badan/ 

https://www.rexona.com/id/gerak-tak-terbatas/8-jenis-olahraga-untuk-menurunkan-berat-badan.html 

https://www.alodokter.com/coba-olahraga-yang-cepat-menurunkan-berat-badan-ini 

https://health.detik.com/kebugaran/d-5920847/4-jenis-olahraga-yang-bisa-turunkan-berat-badan-bye-bye-lemak 

http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/apa-saja-bahaya-obesitas-bagi-kesehatan#:~:text=Obesitas%20berisiko%203%20kali%20lipat,mengakibatkan%20menurunnya%20tingkat%20kesuburan%20reproduksi